Kota Ternate, Maluku Utara–Dompet Dhuafa Volunteer (DDV) dan Disaster Management Center (DMC) Dompet Dhuafa akan mengadakan kegiatan aksi bersih dengan nama Voluntrip Waste Summit (VWS) di delapan titik wilayah Indonesia yang terdiri dari jalur pendakian gunung, pantai, sungai dan hutan di
perbatasan daerah.
Brand audit sampah sendiri adalah proses pemilahan sampah berdasarkan produsen atau merek dari sampah-sampah tersebut.
“Kegiatan Voluntrip Waste Summit (VWS) bergerak pada isu lingkungan terkait dengan sampah plastik baik itu di gunung atau pun di pantai,” ujar Ahmad Baihaqi selaku Community Resilience and Advocacy Manager DMC Dompet Dhuafa.
“Data yg dihasilkan dari kegiatan brand audit sampah, nantinya dapat menjadi pendorong bagi perusahan-perusahaan pelaku usaha yang berkontribusi menghasilkan sampah plastik untuk ikut bekerja sama dan bertanggung jawab dalam menanggulangi sampah plastik yang terdapat di area-area wisata,” aku Baihaki.
Sebelumnya pada Selasa (05/09/2023) tim DMC Dompet Dhuafa bertemu dengan Tauhid Soleman selaku Walikota Ternate. Tujuan pertemuan ini adalah untuk melakukan koordinasi dengan pihak Kota Ternate lantaran menjadi lokasi sasaran aksi VWS.
“Selain itu kegiatan ini juga untuk menggaungkan semangat kolaborasi lintas sektor baik pemerintah, mitra-mitra usaha, kelompok atau komunitas penggiat lokal dalam upaya pengelolaan sampah, sebagai bentuk kontribusi positif untuk lingkungan berkelanjutan,” lanjut Baihaqi.
Tauhid Soleman menyambut baik kunjungan dari DMC Dompet Dhuafa. Tim DMC Dompet Dhuafa bertemu langsung di kediaman pribadi Tauhid Soleman.
“Kami menyambut baik terkait kegiatan yang akan dilaksanakan oleh DMC Dompet Dhuafa,”ujar Tauhid.
“Dilihat dari penyebaran sampah yang ada di Ternate pasti ada beberapa titik dan pasti ditemukan karena sebagian besar posisi pantai di Ternate berada pada posisi jantung/pusat destinasi,”pungkasnya.
Menurutnya lembaga seperti DMC Dompet Dhuafa merupakan pencetus dan motivator yang baik dalam mengajak masyarakat berbuat kebaikan serta menjaga kebersihan lingkungan.
“Kami melihat DMC Dompet Dhuafa berperan sebagai pencetus / pendorong motivasi, agar masyarakat ikut tergerak dan ke depannya (akan) menjadi habit masyarakat Kota Ternate,” lanjut Tauhid.
“Nanti akan kami sampaikan juga secara resmi kepada Dinas Lingkungan Hidup untuk memberi dukungan, pendampingan, termasuk camat maupun lurah. Semoga kegiatan ini bisa berjalan dengan baik,”sambungnya.
Semangat kebaikan dalam menjaga lingkungan merupakan marwah DDV dan DMC Dompet Dhuafa. Semoga dengan aksi ini mampu mendorong pihak/perusahaan produsen sampah mampu lebih bijaksana dan bertanggung jawab dalam pengelolaan sampah yang dihasilkan. Selain itu juga mampu menjadi stimulus bagi masyarakat untuk meningkatkan kesadaran dan kepedulian terhadap kebersihan dan kesehatan lingkungan hidup. (Tulis: AFP/ Foto: BRQ/ DMC Dompet Dhuafa)